Metode PID (Proportional–Integral–Derivative) adalah metode yang paling
banyak digunakan pada sebuah sistem kontrol saat ini. Metode PID menjadi salah
satu metode yang memiliki tingkat Resiko paling kecil namun dengan algoritma
yang sederhana. Masing-masing komponen P, I, dan D memiliki fungsinya sendiri
untuk memperbaiki Error yang terjadi pada sebuah sistem kontrol. Penggunaan
metode PID sangat fleksibel dapat digunakan untuk mengontrol berbagai aktuator
seperti Motor DC, Pemanas, dan lain-lain.
- P bertanggung jawab untuk nilai kesalahan saat ini.Contoh : Jika nilai kesalahan besar dan positif, maka keluaran kontrol juga besar dan positif.
- I bertanggung
jawab untuk nilai kesalahan sebelumnya.
Contoh : Jika keluaran saat ini kurang besar, maka kesalahan akan terakumulasi terus menerus, dan kontroler akan merespon dengan keluaran lebih tinggi.
- D bertanggung jawab untuk kemungkinan nilai kesalahan mendatang, berdasarkan pada rate perubahan tiap waktu.
Hanya
dengan mengubah persamaan matematika berikut
menjadi sebuah
perhitungan Matematika sederhana yang dapat diproses menggunakan
Mikrokontroler. Hasil perhitungan dari masing-masing komponen P, I, dan D
kemudian dijumlah yang akan menghasilkan nilai PID yang akan digunakan sebagai
pengontrol aktuator supaya dapat mencapai titik Steady State (Stabil) sesuai
dengan setpoint yang diinginkan pengguna. Metode PID hanya dapat digunakan pada
sebuah sistem kontrol tertutup dan membutuhkan feedback. Flowchart dapat
dilihat pada gambar paling atas postingan ini untuk lebih memahami cara kerja
metode PID.
Program (Arduino
IDE)
error = setpoint- feedback;
P = nilaikp * error;
jumlahError = error + sisaError;
jumlahError = constrain(jumlahError, -1000, 1000);
I = nilaiki * jumlahError;
sisaError = error - lastError;
D = nilaikd * sisaError;
sisaError = error;
PID = P + I + D;
dan Antarmuka dengan PC.
Motor DC + PID dengan Antarmuka LCD (DOWNLOAD)
Komponen :
- Power Supply 12V/3A
- Arduino
- Driver L293D
- LCD 16x2 I2C
- Keypad 4x4
- Motor DC 12V + Encoder 10 Pulse
- Optocoupler Sensor
Motor DC + PID dengan Antarmuka PC (DOWNLOAD)
Komponen :
- Power Supply 12V/3A
- Arduino
- Driver L298N
- Motor DC 12V with Encoder 116 pulse
- Dosen TE UM
Kata Kunci :
GeScript.com GeScripter.blogspot.com Cara menggunakan metode PID pada sistem kontrol digital Arduino Contoh program kontrol PID pada Arduino Kontrol kecepatan motor DC dengan PID Konsep dasar PID Sistem kontrol digital berbasis Arduino Sistem kontrol stabil menggunkan PID Sistem kerja kontrol PID pada Arduino Rumus PID Kontrol Digital menggunakan Arduino dengan metode PID Program PID untuk Arduino Library Arduino untuk kontrol PID
Keyword :
How to use the PID method on the Arduino digital control system Example of a PID control program on Arduino Control the speed of the DC motor with PID The basic concept of PID Arduino-based digital control system Stable control system using PID The PID control system works on Arduino PID formula Digital Control uses Arduino with the PID method PID program for Arduino Arduino Library for PID controls
GeScript.com GeScripter.blogspot.com Cara menggunakan metode PID pada sistem kontrol digital Arduino Contoh program kontrol PID pada Arduino Kontrol kecepatan motor DC dengan PID Konsep dasar PID Sistem kontrol digital berbasis Arduino Sistem kontrol stabil menggunkan PID Sistem kerja kontrol PID pada Arduino Rumus PID Kontrol Digital menggunakan Arduino dengan metode PID Program PID untuk Arduino Library Arduino untuk kontrol PID
Keyword :
How to use the PID method on the Arduino digital control system Example of a PID control program on Arduino Control the speed of the DC motor with PID The basic concept of PID Arduino-based digital control system Stable control system using PID The PID control system works on Arduino PID formula Digital Control uses Arduino with the PID method PID program for Arduino Arduino Library for PID controls
Tidak ada komentar:
Write komentar